PERINGATAN MEMORIAL DAY (현충일) UNTUK MENGENANG GUGURNYA PAHLAWAN PADA PERANG KOREA
Setiap tanggal 6 Juni, masyarakat Korea Selatan memperingati Hari Pahlawan atau ‘Memorial Day’ untuk mengenang para pahlawan sekaligus korban baik pria dan wanita, tua dan muda yang telah gugur pada Perang Korea yang dimulai pada 25 Juni 1950 sampai 27 Juli 1953.
Memorial Day dimulai tiga tahun pasca berakhirnya
perang yaitu pada tahun 1956. Pada pukul 10.00 waktu Korea, biasanya dibunyikan
sirene di seluruh penjuru Korea Selatan dan setelah itu seluruh masyarakat
Korea Selatan mengheningkan cipta selama 1 menit seraya berdoa. Bendera Korea
Selatan pun dikibarkan setengah tiang sebagai salah satu bentuk penghormatan.
Biasanya upacara peringatan Memorial Day dilakukan di
Pemakaman Nasional di Seoul. Pada (6/6/2022) Presiden Korea Selatan, Yoon Suk
Yeol beserta istrinya Kim Keon Hee menghadiri upacara Memorial Day di Pemakaman
Nasional Seoul tersebut.
Di Korea Selatan, perang ini biasa disebut sebagai
Perang 6-2-5, Yuk (육),
I (이),
O (오),
Jeonjaeng (전쟁),
yang menggambarkan tanggal dimulainya perang pada 25 Juni. Sementara di Korea
Utara, perang ini secara resmi disebut Joguk Haebang Jonjaeng (조국
해방
전쟁) yang berarti “Perang
Pembebasan Tanah Air”. Perang Korea juga disebut Joseon Jonjaeng (조선
전쟁) atau “Perang Joseon”,
Joseon adalah sebutan Korea Utara untuk tanah Korea.
Perang ini berakhir dengan gencatan senjata antara
kedua pihak, tidak ada negara yang menang ataupun kalah. Karena belum ada
perjanjian perdamaian, secara teknis konflik kedua negara (Korea Selatan dan
Korea Utara) ini masih berlanjut sampai sekarang.
Komentar
Posting Komentar